Senin, 15 September 2014

Dampak Positif dan Negatif Industri Pertambangan di Indonesia

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam, salah satunya hasil tambang (batu bara, minyak bumi, gas alam, timah, emas). Di era globalisasi ini, setiap negara membangun perekonomiannya melalui kegiatan industri dengan mengolah sumber daya alam yang ada di negaranya. Hal ini dilakukan agar dapat bersaing dengan negara lain dan memajukan perekonomiannya. Oleh karena itu banyak perusahaan dari sektor privat maupun sektor swasta yang mengolah hasil tambang untuk diproduksi.

Munculnya industri-industri pertambangan di Indonesia mempunyai dampak positif dan dampak negatif bagi masyarakat dan negara. Dampak positif adanya industri pertambangan antara lain menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat,  hasil produksi tambang dapat digunakan untuk memenuhi permintaan pasar domestik maupun pasar internasional, sehingga hasil ekspor tambang tersebut meningkatkan  pendapatan dan pertumbuhan ekonomi negara. Industri pertambangan juga  dapat menarik investasi asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia. Namun terdapat masalah yang harus diperhatikan oleh pemerintah, yaitu masalah penambangan ilegal. 

Penambangan ilegal dilakukan tanpa izin, prosedur operasional dan aturan dari pemerintah. Hal ini membuat kerugin bagi negara karena mengeksploitasi sumber daya  alam secara ilegal, mendistribusikan dan menjula hasil tambangnya secara ilegal, sehingga terhindar dari pajak negara. Oleh karena itu pemerintah harus menerapkan aturan yang tegas terhadap para pihak yang melakukan pertambangan ilegal.

Industri pertambangan juga mempunyai dampak negatif, yaitu kerusakan lingkungan. Wilayah yang menjadi area pertambangan akan terkikis, sehingga dapat menyebabkan erosi. Limbah hasil pengolahan tambang juga dapat mencemari lingkungan. Kegiatan industri tambang yang menggunakan bahan bakar fosil menghasilkan CO2  yang akan menyebabkan efek rumah kaca dan pemanasan global.

Untuk mengatasi dampak negatif tersebut, setiap perusahaan harus memiliki tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR). CSR harus diterapkan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan. Prinsip pembangunan berkelanjutan adalah memenuhi kebutuhan sekarang tanpa harus mengorbankan kebutuhan generasi masa depan.

CSR dapat dilakukan diberbagai bidang seperti sosial, ekonomi dan lingkungan. Dibidang sosial, perusahaan dapat memberikan dana beasiswa  pendidikan bagi pelajar, pelatihan bagi karyawan, dan mendirikan perpustakaan. Dibidang ekonomi, perusahaan dapat membantu usaha-usaha kecil menengah (UKM) dengan memberikan pinjaman dana untuk mengembangkan usaha mereka. Kemudian, dibidang lingkungan perusahaan dapat melakukan reklamasi area bekas tambang, menanam bibit pohon dan mengolah limbah dengan cara daur ulang. Jadi, tidak hanya mengambil keuntungan dengan mengeksploitasi sumber daya alam yang ada, tetapi juga harus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan menjaga kelestarian lingkungan hidup.

Hal-hal yang perlu didiskusikan!
1. Bagaimana keterkaitan kegiatan perusahaan pertambangan dengan masyarakat dalam bacaan diatas!
2. Bagaimana pengaruh positif dan negatif perusahaan pertambangan terhadao kegiatan ekonomi masyarakat!
3. Bagaimana peran pemerintah pada bacaan di atas!
4. Berilah komentar kelompokmu mengenai artikel diatas!

Lakukan diskusi dengan Jujur, disiplin  dan bertanggungjawab!
Buatlah laporan hasil diskusi dan dikirim ke email: astutitrib@gmail.com
Posted by di
Label:

5 komentar:

  1. Unknown15 September 2014 pukul 10.12

    Kelompok 3 (Fauziah, Nurul)
    Menurut kami, setiap perusahaan di indonesia harus memiliki tanggung jawab sosial atau CRS soal pertambangan di indonesia karena kebutuhan itu sangat dibutuhkan dalam soal tanggunng jawab. Namun terdapat masalah yang harus diperhatikan oleh pemerintah, yaitu masalah penambangan ilegal, Pemerintah juga harus menerapkan aturan yang tegas terhadap para pihak yang melakukan pertambangan ilegal.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Amisha2 Desember 2019 pukul 17.55

      Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

      Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

      Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

      Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

      Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

      Hapus
  2. Unknown15 September 2014 pukul 10.29

    kelompok 2
    3. peran pemerintah dalam bacaan diatas seharusnya lebih mengarah ke pengatur kegiatan ekonomi dan pengontrol kegiatan ekonomi tersebut. Tetapi kalau dilihat dari cerita diatas peran pemerintah tidak mencerminkan pera-peran yang seharusnya dilakukan oleh pemerintah tersebut. Karena pemerintah kurang memperhatikan adanya masalah penambangan illegal. Dan pembangunan tersebut dilakukan tanpa izin, produser operasional dan aturan pemerintah. Akbitanya Negara mngalami kerugian yang sangat besar.

    BalasHapus
  3. Anonim15 September 2014 pukul 10.32

    Nama anggota : Jasmine Fahira, Mutiara Fania, Wulan Puspitasari

    1. keterkaitan kegiatan perusahaan pertambangan dengan masyarakat adalah menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat
    2. pengaruh positif dan negatif perusahaan pertambangan terhadap kegiatan ekonomi masyarakat :
    - Positif  hasil produksi tambang dapat digunakan untuk memenuhi permintaan pasar domestik maupun pasar internasional, sehingga hasil ekspor tambang tersebut meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan ekonomi negara
    - Negatif  kerusakan lingkungan. Wilayah yang menjadi area pertambangan akan terkikis, sehingga dapat menyebabkan erosi. Limbah hasil pengolahan tambang juga dapat mencemari lingkungan. Kegiatan industri tambang yang menggunakan bahan bakar fosil menghasilkan CO2 yang akan menyebabkan efek rumah kaca dan pemanasan global.
    3. Pemerintah seharusnya lebih teliti mengawasi perusahaan yang akan dibangun di negara.
    4. Menurut kami seharusnya pemerintah memiliki cara-cara khusus untuk mendeteksi perusahaan yang melakukan kegiatan curang dengan cara mendirikan perusahaan ilegal. Dan memiliki hukuman-hukuman yang membuat orang jera melakukan hal tersebut.

    BalasHapus
  4. Anonim15 September 2014 pukul 10.35

    kelompok 2 (Mayang,Natasha)
    1. Dengan adanya perusahaan pertambangan bisa membatu masyarakat yang menganggur bisa berkerja karena perusahaan pertambangan membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat yang sedang menganggur atau tidak ada pekerjaan,dan juga hasil produksi tambang dapat digunakan untuk memenuhi permintaan pasar domestik maupun pasar internasional, sehingga hasil ekspor tambang tersebut meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan ekonomi negara.
    2. Dampak positif adanya industri pertambangan antara lain menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat, hasil produksi tambang dapat digunakan untuk memenuhi permintaan pasar domestik maupun pasar internasional, sehingga hasil ekspor tambang tersebut meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan ekonomi negara
    Dampak negatif nya adalah dengan adanya perusahaan pertambangan akan menimbulkan kerusakan lingkungan,wilayah yang menjadi area pertambangan tersebut akan terkikis dan akan terjadi erosi,Kegiatan industri tambang yang menggunakan bahan bakar fosil menghasilkan CO2 yang akan menyebabkan efek rumah kaca dan pemanasan global

    BalasHapus

Langganan: Posting Komentar (Atom)