Perubahan Sosial adalah perubahan pada lembaga
kemasyarakatanyang memengaruhi segala
segi dalam struktur masyarakat
Aspek Perubahan Sosial
- Demokratisasi
- Globalisasi
- Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Perubahan Budaya adalah proses pergeseran, pengurangan, penambahan
dan perkembangan unsur-unsur dalam suatu kebudayaan.
Aspek Perubahan Budaya
- Peralatan dan perlengkapan hidup.
- Mata pencaharian dan sistem ekonomi.
- Sistem kemasyarakatan.
- Bahasa.
- Kesenian.
- Sistem Pengetahuan.
- Religi Kepercayaan.
Faktor Utama Perubahan Budaya
- Inovasi
- Discovery
- Invention
Bentuk-bentuk perubahan sosial budaya
Berdasarkan Prosesnya
1. Evolusi : berlangsung lambat. Contoh: Sejarah
perkembangan manusia
2. Revolusi : berlangsung cepat. Contoh: Internet,
Revolusi industri , Reformasi Mei 1998, perubahan akibat bencana alam.
Berdasarkan Pengaruhnya
1. Perubahan
kecil. Contoh: Gaya rambut, Model pakaian
2. Perubahan
besar. Contoh: Cth: Jumlah penduduk, Dampak industrialisasi, pemberontakan negara
Berdasarkan Perencanaannya
1. Perubahan
yang dikehendaki. Contoh: Melalui pendidikan
2. Perubahan
yang tidak dikehendaki. Contoh: Munculnya kerusuhan thn ‘98
Berdasarkan hasil
perubahan sosial budaya
1. Kemajuan (progress). Contoh: Penemuan alat
komunikasi
2. Kemunduran (Regress). Contoh: Penyalahgunaan
situs/aplikasi internet
Penyebab perubahan sosial budaya
Dari dalam masyarakat:
- Perubahan jumlah penduduk
- Penemuan-penemuan baru
- Pertentangan (konflik)
- Pemberontakan/ revolusi
Dari luar masyarakat:
- Lingkungan alam
- Peperangan
- Pengaruh kebudayaan masyarakat lain
Faktor Pendorong perubahan sosial budaya
- Kontak sosial dengan kebudayaan lain
- Sistem pendidikan yang maju
- Menghargai hasil karya orang lain dan
keinginan utk maju
- Toleransi terhadap perbuatan
menyimpang yang bukan delik
- Stratifikasi sosial terbuka
- Masyarakat yg heterogen
Faktor Penghambat perubahan sosial budaya
- Kurangnya hubungan dengan masyarakat
Lain
- Lambatnya perkembangan ilmu
pengetahuan
- Sikap masyarakat yang masih
tradisional
- Kepentingan-kepentingan yg telah
tertanam dengan kuat
- Rasa takut terjadinya kegoyahan pada
integrasi kebudayaan
- Prasangka buruk akan hal baru/sikap
tertutup
Tidak ada komentar:
Posting Komentar