Berikut kisi-kisi + rangkuman materi PAT IPS (Bu
Astuti), dipelajari baik-baik dan Utamakan Kejujuran.
Materi
PAT :
1) Permintaan
2) Penawaran
3) Harga Keseimbangan (Ekuilibrium)
4) Pasar
PERMINTAAN: Jumlah barang atau jasa yang diminta oleh
pembeli/konsumen pada berbagai timgkat harga dan waktu tertentu.
Faktor yang memengaruhi permintaan barang/jasa:
1) Harga barang
2) Jumlah pendapatan
3) Jumlah penduduk
4) Selera
5) Perkiraan dan harapan masyarakat
6) Harga barang lain
Hukum Permintaan:
“Jika harga barang (Pd)
naik, maka jumlah barang yang diminta (Qd) akan turun dan
sebaliknya Jika harga barang (Pd) turun, maka jumlah
barang yang diminta (Qd) akan naik, dengan syarat ceteris
paribus (faktor selain harga dianggap tetap)”
Kurva permintaan: Grafik yang menggambarkan antara harga dan jumlah barang yang diminta.
Contoh kurva permintaan
PENAWARAN: Jumlah barang atau jasa yang ditawarkan oleh penjual/produsen
pada berbagai timgkat harga dan waktu tertentu
Faktor yang memengaruhi penawaran barang/jasa:
1) Harga barang
2) Kemajuan Teknologi
3) Jumlah produsen
4) Biaya Produksi
5) Persediaan Sarana Produksi
6) Peristiwa alam
7) Harapan produsen
Hukum Penawaran:
“Jika harga barang (Ps)
naik, maka jumlah barang yang ditawarkan (Qs) akan naik dan
sebaliknya Jika harga barang (Ps) turun, maka jumlah
barang yang ditawarkan (Qs) akan turun, dengan syarat ceteris
paribus (faktor selain harga dianggap tetap)”
Kurva penawaran: grafik yang menggambarkan antara harga dan jumlah barang yang ditawarkan.
Contoh kurva penawaran
HARGA KESEIMBANGAN (TITIK EKUILIBRIUM)
Kurva keseimbangan pasar merupakan gabungan dari kurva permintaan dan kurva penawaran
Contoh Kurva keseimbangan
P: Harga
E: Titik keseimbangan/titik ekuilibrium (jumlah barang 30, dan harga 3.000)
S: Permintaan
D: Penawaran
Harga Pasar: terbentuk jika jumlah permintaan sama dengan jumlah penawaran
Contoh:
(karena jumlah barang yang diminta =
jumlah barang yang ditawarkan = 6 unit) Berdasarkah tabel di atas harga
keseimbangan terjadi pada harga Rp300
PASAR: sarana/tempat bertemunya penjual dan pembeli
Fungsi Pasar:
1. sarana promosi : memperkenalkan hasil
produksi
2. sarana distribusi : menyalurkan hasil
produksi
3. sarana pembentuk harga : mencapai
kesepakatan harga
4. tempat mencari laba/keuntungan
Ciri-ciri pasar:
adanya penjual dan pembeli
adanya barang atau jasa yang diperjualbelikan
adanya interaksi dan kesepakatan antar penjual dan
pembeli
Pengelompokkan pasar
Berdasarkan wujudnya:
- pasar konkret (nyata)
- pasar abstrak
Berdasarkan jenis barang yang dijual:
- barang konsumsi (menjual barang konsumsi, contohnya
minimarket)
- barang produksi (menjual barang produksi)
Berdasarkan luas jaringan distribusi:
- pasar lokal
- pasar daerah
- pasar nasional
- pasar regional
- pasar internasional
Berdasarkan waktu penyelenggaraannya
- Pasar harian
- Pasar mingguan
- Pasar bulanan
- Pasar tahunan
Menurut Strukturnya
- Pasar persaingan sempurna
- Pasar persaingan tidak sempurna
1) Pasar monopoli (terdapat satu penjual dan banyak
pembeli, contoh: PLN, PT KAI)
2) Pasar oligopoli (terdapat beberapa penjual dan banyak
pembeli, penjual dapat memengaruhi harga pasar)
3) Pasar monopsoni (terdapat satu pembeli dan banyak
penjual, contoh PT INKA)
4) Pasar monopolistik (terdapat banyak penjual, banyak pembeli, barang yang diperjual belikan homogen tertapi memiliki ciri khas atau terdiferensiasi)